Senin, 22 Juli 2024

Optimis Bangun Ekosistem Pertanian




















Kemarin (19/07/24) saya bersama petani Milenial Tombolo Pao, Gowa, dalam kegiatan star up program YESS 2024 di BPP Kanreapia. Berbagai informasi soal pertanian, terutama dalam hal manajemen produksi & pengembangan usaha.

Mereka semua adalah petani hebat dan luar biasa. Saya menyampaikan bahwa salah satu upaya mencapai keberhasilan terletak pada manajemen (perencanaan), gagal merencanakan berarti merencanakan kegagalan. Sebagai petani Milenial kita wajib memiliki perencanaan yang matang pada setiap usaha yang kita geluti, terutama dalam bidang pertanian. Kalau kata mentor saya "Manajemen Sistem" adalah kunci utamanya.

Kita berharap bahwa petani hari ini terus berbenah memperbaiki kualitas diri, terus belajar, berinovasi, memanfaatkan teknologi pertanian, serta membangun ekosistem pertanian dengan memanfaatkan sumberdaya dan potensi semaksimal mungkin agar produksi pertanian terus meningkat.



Senin, 15 Juli 2024

Camp Produktif Peserta Local Champion di Malino

 

Kemarin saya mengikuti pelatihan peningkatan kapasitas Local Champion program YESS Kementerian Pertanian, mewakili salah satu dari Penerima Manfaat (PM) YESS Kab. Gowa di Lembah Hijau Camp & Resto, Malino. (Rabu-Jumat, 10-12 Juli 2024).

Kurang lebih lima puluh orang Penerima Manfaat (PM) berbasis klaster (Local Champion) dari berbagai daerah, seperti, Gowa, Bone, Bulukumba, Maros & Bantaeng hadir ditempat ini. Ditemani dari beberapa finalis Young Ambassador 2024, Local Campion, Offtakter, petani milenial.

Mereka adalah enterpreneur milenial yang hebat dan luarbiasa yang senantiasa berbagai pengalaman bagimana menjadi pengusaha yang berhasil dan sukses. Sambil kita belajar tentang ekosistem wirausaha, manajemen pertanian, keungan, dan sebagainya. Kita juga sekaligus refressing, camp, menikmati suasan alam di Malino.

Kita berharap anak- anak muda Local Champion ini kedepan terus meningkatkan kemampuan, metode 
pengembangan usaha, serta yang tidak kala penting adalah penyusunan pengembangan ekosistem kewirausahaan dari hulu ke hilir. Semua ini bisa dilakukan dengan kolaborasi dari stiap elemen pelaku usaha pada semua sektor.

sukses dan jaya selalu 



Selasa, 06 Juni 2023

Aktualisasi Diri Melalui Perkaderan IMM


Kemarin saya diamanahkan mengelola perkaderan menjadi Master Of Training (MOT) pada komisariat Dakwah dan Komunikasi UIN, Cabang Gowa, di Pusdam Gowa selama tiga hari. Perkaderan bagi IMM merupakan upaya melahirkan regenerasi kepemimpinan, bahkan perkaderan menjadi nafas gerakan organisasi. Karenanya perkaderan harus terus dilakukan untuk memastikan organisasi ini tetap eksis sepanjang masa.

Proses perkaderan yang dilakukan ini bertujuan membentuk cara berpikir dan bersikap kader dan pimpinan yang kritis, terbuka dan berkomitmen terhadap gerakan Muhammadiyah.

Saya melihat Jika IMM hari ini tidak lagi merancang dan menyiapkan para kadernya secara sistematis dan organisatoris, maka dapat dipastikan bahwa IMM kedepan sebagai suatu organisasi akan lemah, loyo tidak berkembang, tidak ada aktivitas dan tidak memiliki prospek masa depan untuk ikatan.

Namun saya masih tetap optimis selama perkaderan ini masih tetap berlangsung dan didukung oleh suprastruktur yang ada maka nafas gerakan ini tetap tumbuh subur. Saya menyaksikan optimisme para pimpinan IMM tingkat komisariat yang cukup progresif melihat kondisi dan tantangan IMM kedepan di fakultas. Bahwa IMM komisariat Dakwah akan kembali pada masa kejayaannya. 

Cita-cita besar ini tidak mungkin dapat diraih dengan instan, semua butuh proses dan pengolahan yang matang terhadap sumber daya kader. Terutama pada kompotensi serta kualifikasi kader secara akademik dan organisatoris yang memumpuni. Juga kolaborasi secara vertikal dan horisontal dari pimpinan Muhammadiyah dari berbagai sudut universitas kehidupan.

Memang tidak bisa dipungkiri bahwa sumber daya kader kita saat ini masih biasa saja, masih lemah dari berbagai aspek. Kompotensi dan kualitas mereka belum teruji dan belum mampu menjadi agen perubahan dimana ia berada. Situasi ini perlu kita lihat kembali, bahwa kader-kader IMM kedepan sebagai calon pemimpin masa depan harus mampu merespon situasi zaman. Adaptasi pemikiran dan gerakan, skil dan kelincahan anak-anak IMM diera penuh kompetitif sangat dibutuhkan agar ia tetap survive.

Selamat berproses diwadah ini, jadikan IMM sebagai ruang aktualisasi diri. Menjadi cendikia yang Muttaqin.

Ikhwan. Pusdamwil, Sulsel,

 6/6/2023.




Minggu, 01 Januari 2023

Lakukan Hal Berbeda

 

Tahun lalu beberapa hal capaian-capain besar telah saya raih. Beberapa hal saya sudah lewati. Tahun ini saya akan lebih focus pada hal-hal penting yang lebih bermakna.

Hari esok saya yakin tantangannya akan lebih besar dibandingkan tahun kemarin. Jika hari ini kita menuntut perubahan maka lakukan sesuatu yang berbeda, tidak ada perubahan yang terjadi dengan cara biasa-biasa saja. Kita butuh memeras pikiran dan tenaga untuk hal lebih untuk perubahan itu.

Memang kita butuh waktu sesaat termenung memikirkan berbagai peristiwa, bahwa terlalu banyak hal yang terjadi begitu saja tanpa makna. Terutama tentang waktu yang terbuang begitu saja. Kemarin, hari ini, menit dan sampai detik ini, apa yang sudah anda perbuat? Mengapa kita biarkan beralu begitu saja.

Ayo kita lakukan hal baru, buat loncatan baru. Lakukan hal berbeda dengan hari kemarin.

 Gowa, 01 Januari 2023

 



Bangun Potensi, Bangun Koneksi


Tiga hari terakhir (jum'at - ahad) saya menghadiri pelantikan sekaligus mengawal tarpim dan rakerpim PC IMM Kab. Bantaeng & PC IMM Barru. Keliling dan bertemu pejabat daerah sudah menjadi tugas dan amanah sebagai pimpinan DPD IMM Sulsel.

Kita berharap dalam kepemimpinan organisasi memberikan dampak signifikan terhadap pengembangan SDM para pemuda di Sulawesi Selatan. IMM sebagai organisasi Islam akan terus berusaha mencetak pemimpin yang berkarakter, bermartabat, berkeadilan dan berkemajuan. Sehingga melahirkan pemimpin yang bermoral, memiliki skil kepemimpinan, manajemen kepemimpinan yang tentu dibutuhkan oleh konteks zaman hari ini.

Skil kepemimpinan yang dimiliki pemuda merupakan modal dasar menjadi pemimpin umat dan bangsa pada masa-masa yang akan datang, maka teruslah mengolah diri, membangun potensi, membangun koneksi sebagai upaya menebar kebermanfaatan untuk sesama.

Kita juga berharap bahwa pemerintah dan OKP terus bersinergi, berkolaborasi, membangun daerah. Senantiasa berdialog dengan pikiran-pikiran sehat, dan berkemajuan.

#Kita hari ini adalah kita nanti. 

Makassar, 22/05/22


Luar Biasa, Santri Pesantren Muhammadiyah Balassuka Meraih Juara Pada Kegiatan Kemah Tahfidz Pesantren Muhammadiyah Sulsel



Saya mengucapkan selamat kepada dua orang Santriwati (Nurul Insa Putri dan Putri Naya), Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Balassuka atas prestasi lomba yang telah diikuti pada kegiatan Kemah Tahfidz di Kab. Bantaeng, (24-27/12/2022). 

Predikat juara yang diraih oleh salah satu santri kita merupakan suatu prestasi  dan kebanggaan bagi pesantren Muhammadiyah Balassuka. Sebab ini merupakan yang pertama kalinya pesantren Muhammadiyah Balassuka ikut berpartisipasi dan berkompetisi dalam kegiatan pesantren Muhammadiyah se-Sulsel, dan berhasil mendapat juara pada salah satu item lomba yang diikuti. 

Ini berkat do'a dan support kita semua dalam mendukung segala kegiatan-kegiatan pesantren. Peran seluruh stakeholder, pimpinan, pembina, orang tua santri, serta masyarakat yang berkontribusi secara aktif. 


Kita berharap bahwa pesantren Muhammadiyah Balassuka senantiasa eksis dan mampu bersaing dengan pesantren yang sudah maju. Menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas, kompetitif, adaptif, serta fasilitas pesantren yang mendukung kemajuan. 

Fastabikul Khaerat..

Sabtu, 31 Desember 2022

Pandemi Berakhir? (Penerima BLT sisa 10%), 2023 Saatnya Pemdes Fokus Program Pemberdayaan dan Pembangunan di Balassuka

Pemerintah Desa, BPD bersama penerima BLT

Kemarin (30/12) saya bersama pemerintah Desa Balassuka melaksanakan musyawarah penetapan kelompok Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa untuk APBDes tahun 2023.

Dalam musyawarah ini, kami membahas soal batas minimum dan maksimal penerima BLT. Dari hasil musyawarah ini, kita telah menyepakati 10% batas minimum dari batas maksimum 25% kelompok penerima manfaat KPM untuk tahun anggaran 2023. Penetapan KPM 10% ini otomatis akan mengurangi jumlah penerima, yang tahun lalu sebanyak 40% dengan jumlah penerima 135 penerima manfaat. Sedangkan tahun 2023 hanya 10% dengan jumlah penerima lebih sedikit dari sebelumnya. 

Pengurangan jumlah penerima BLT ini berdasarkan peraturan Kemenkeu tentang Pengelolaan Dana Desa nomor 201/PMK.07/2022, yang menjadi dasar bagi pemerintah Desa menganggarkan Dana Desa dalam APBDes tahun anggaran 2023.

Saya melihat bahwa penerima BLT secara personalia selama pandemi covid-19 ini cukup membantu dan meringankan beban hidup masyarakat. Namun disisi lain belum bisa dirasakan secara kolektif karena ikut berdampak pada pengurangan anggaran program perioritas pemberdayaan dan pembangunan yang bersumber dari Dana Desa. 
Penetapan KPM 10% BLT APBDes 2023, (Jum'at, 30/12/2022)
Selama ini 40% APBDes Desa Balassuka kita arahkan kepada BLT. Soal-soal siapa penerima BLT setiap saat jadi polemik yang tidak sedikit menimbulkan perdebatan serta gejolak baik dikalangan pemerintah begitupun di masyarakat. Makanya penetapan 10% KPM BLT ini merupakan upaya mempresur lebih sedikit jumlah penerima. Supaya tidak banyak lagi bercekcok hanya karena BLT, juga otomatis mengurangi great angka kemiskinan sesuai standar kemensos. 

Peserta Musyawarah Desa (Musdes)
Selain itu, ini merupakan langkah produktif untuk memulihkan kembali program yang lain. Pemerintah desa akan bisa lebih fokus pada program pemberdayaan dan pembangunan yang berorientasi pada asas kebermanfaatan secara kolektif, keadilan dan kesejahteraan masyarakat.

Kita berharap diakhir tahun ini, dan mengawali tahun baru 2023. Pandemi ini segera berakhir, tidak ada lagi pembatasan sosial yang membatasi ruang gerak masyarakat. Sehingga keadaan secepatnya bisa kembali normal, sektor pendidikan, ekonomi, pertanian bisa berjalan stabil dan lebih maju. Dalam kondisi yang ideal dan normal, pemerintah bersama BPD akan bisa berinovasi secara kreatif, melakukan hal baru dan loncatan besar dengan jumlah anggaran yang besar. Itu semua bisa kita lakukan dengan kerjasama dan dukungan semua stakeholder memajukan Desa Balassuka.

Ikhwan, Wakil Ketua BPD Desa Balassuka

Optimis Bangun Ekosistem Pertanian

Kemarin (19/07/24) saya bersama petani Milenial Tombolo Pao, Gowa, dalam kegiatan star up program YESS 2024 di BPP Kanreapia. Berbagai infor...